Kemaren malam saya menemukan berita kemunculan browser baru “anakan” dari Mozilla yang berbasis Gecko 1.8.0.5. Browser ini bernama K-Meleon. Nama browser ini sudah mencerminkan kekadal-kadalan yaitu Chameleon, atau jika dialih bahasakan secara tepat ke Bahasa Indonesia menjadi Bunglon. Si Bunglon (K-Meleon) ini sangat berbeda dengan Rubah Api (Firefox) meskipun berasal dari perut Tokek (Gecko) yang sama :D
Semalam saya melakukan installisasi K-Meleon tanpa halangan berarti, proses instalasi berjalan mudah tak bertele-tele. Hanya saja program ini meminta ijin untuk memasang pre-loader pada startup window XP. Saya cukup terkejut ketika menjalankan program ini. K-Meleon hanya memerlukan waktu kurang lebih 1-2 detik untuk menampilkan dirinya, sangat berbeda jauh dengan Firefox atau Opera yang memerlukan waktu cukup lama sekitar 5-15detik (Pentium 4 2.6Ghz 960Mb RAM).
Kinerja K-Meleon dalam membuka situs-situs web juga cukup cepat dan lancar sekali. Beberapa hal yang membedakan K-Meleon dengan Firefox dalam segi penampilan yaitu :
Penampilan K-Meleon lebih sederhana dibandingkan Firefox, bahkan sangat sederhana dan hanya tombol-tombol yang penting saja yang disertakan dalam toolbar.
Sangat berbeda dengan Firefox, K-Meleon memiliki preloader program yang bisa diatur konfigurasinya dari kecepatan normal sampai kecepatan ekstrim cepat untuk mempersingkat waktu loading awal.
Cukup mengherankan juga bahwa fasilitas-fasilitas umum suatu browser seperti layer, history, bookmark dan fasilitas lainnya di browser ini adalah plugin yang bisa dilepas dan digunakan dengan mudah.
Hal yang saya senangi pada K-Meleon selain kecepatan loading dan kinerjanya adalah keberadaan fasilitas-fasilitas untuk melakukan blocking terhadap elemen konten tertentu, kemudahan melakukan pembersihan data privasi ataupun kemudahan berganti-ganti dari proxy yang satu ke proxy yang lain dengan mudahnya.
Ketersediaan fasilitas ini mirip dengan fasilitas di browser Opera.
Download
Latest Version
5.77MB
0 comments:
Post a Comment